St. Maximilianus Maria Kolbe

 

Gereja memperingati St. Maximilianus Maria Kolbe hari ini, seorang imam Polandia yang terkenal akan imannya yang kuat. Beliau adalah misionaris di berbagai negara dan akhirnya menjadi martir saat menghadapi kekejaman Nazi Jerman dalam Perang Dunia II.

Sejak muda, Kolbe memiliki devosi kuat kepada Bunda Maria. Ini mendorongnya bergabung dengan ordo Fransiskan Konventual dan ditahbiskan sebagai imam. Sepanjang hidupnya, ia gigih mempromosikan devosi kepada Maria.

Sebagai misionaris, Kolbe pernah berkarya di Jepang dan negara Asia lainnya. Ia juga aktif menulis dan menerbitkan majalah untuk mempromosikan devosi kepada Tuhan dan Maria.

Saat kembali ke Polandia, Kolbe ditangkap Nazi dan dipenjara di Auschwitz. Di sana ia melakukan tindakan heroik dengan menawarkan diri menggantikan seorang tahanan yang akan dieksekusi. Meski dalam kondisi sulit, ia tetap melayani sebagai imam dengan mendengarkan pengakuan dosa dan mengadakan Misa secara sembunyi-sembunyi.

Kolbe akhirnya dieksekusi, mati sebagai martir yang mengikuti teladan Kristus dengan memberikan nyawanya bagi orang lain. Ia dikanonisasi pada 1982 dan menjadi pelindung media komunikasi serta pecandu narkoba.

Kisah Kolbe mengingatkan kita untuk mencintai Tuhan dan sesama, bahkan saat menghadapi kesulitan. Mari kita teladani kesetiaannya dan menjadi inspirasi bagi orang lain dalam iman, seperti Kolbe dan para kudus lainnya. Semoga Tuhan memberkati dan menyertai kita selalu.