Salome, Putri Herodias

Salome adalah putri Herodias, istri Raja Herodes. Meskipun namanya tidak disebutkan dalam teks Alkitab, dia diidentifikasi oleh Josephus dalam Antiquities of the Jews. Cerita singkat tentang Salome terdapat dalam Markus 6:17-29 dan Matius 14:3-12. Kedua narasi ini menjelaskan bagaimana Yohanes Pembaptis ditangkap oleh Herodes karena menuduh Herodes menikahi Herodias, istri saudaranya, Philipus, yang dianggap tidak sah.

Dalam kisah tersebut, Herodias menyimpan dendam terhadap Yohanes dan ingin membunuhnya, tetapi Herodes ragu karena dia takut pada Yohanes. Salome kemudian menari di sebuah pesta ulang tahun Herodes, dan sebagai imbalan, Herodes berjanji akan memberikan apa pun yang dia minta. Setelah berkonsultasi dengan ibunya, Herodias, Salome meminta kepala Yohanes di atas sebuah piring. Herodes, meskipun takut, akhirnya memenuhi permintaannya dan mengirimkan tentaranya untuk memenggal kepala Yohanes dan memberikannya kepada Salome, yang kemudian menyerahkannya kepada ibunya.

Dalam konteks hubungan ibu dan anak, Salome dapat dilihat sebagai “fille fatale” yang mampu memanipulasi lelaki dewasa dengan kepolosan dan daya tariknya. Herodias, sebagai sosok yang lebih berpengalaman, menjadi otak di balik kematian Yohanes, menunjukkan bagaimana perempuan bisa memiliki kekuatan di balik layar.

Kedua wanita ini, Salome dan Herodias, mengambil alih kekuasaan dari karakter pria di sekeliling mereka, dengan Herodes yang tidak berani mengambil keputusan. Kekuatan mereka dalam cerita ini menunjukkan bagaimana perempuan dapat memengaruhi struktur sosial dan politik dengan memanfaatkan situasi yang ada.