Akulah Kebangkitan Dan Hidup!
Yesus memasuki sebuah dusun, dan seorang wanita bernaoma Marta menyambut-Nya ke dalam rumahnya.
Doa Pagi
Allah Bapa yang kekal dan kuasa, Putra-Mu telah sudi bertamu di rumah Santa Marta. Semoga berkat doanya kami setia melayani Kristus dalam diri sesama kami, supaya kelak kami pun masuk ke dalam kediaman surgawi. Sebab Dialah yang hidup dan berkuasa, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang masa. Amin.
Anak-anakku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih. Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya. Inilah kasih itu: Bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allahlah yang telah mengasihi kita dan telah mengutus Anak-Nya sebagai silih bagi dosa-dosa kita. Anak-anakku kekasih, jikalau Allah sedemikian mengasihi kita, maka haruslah kita pun saling mengasihi. Tidak ada seorang pun yang pernah melihat Allah. Tetapi jika kita saling mengasihi, Allah tetap di dalam kita, dan kasih-Nya sempurna di dalam kita. Beginilah kita ketahui, bahwa kita berada di dalam Allah dan Dia di dalam kita: yakni bahwa Ia telah mengaruniai kita mendapat bagian dalam Roh-Nya. Kami telah melihat dan bersaksi, bahwa Bapa telah mengutus Anak-Nya menjadi Juruselamat dunia. Barangsiapa mengaku, bahwa Yesus adalah Anak Allah, Allah tetap berada di dalam dia dan dia di dalam Allah. Kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita. Allah adalah kasih, dan barangsiapa berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan
Ref. Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya Tuhan.
Ayat. (Mzm 34:2-3,4-5,6-7,8-9,10-11)
1. Aku hendak memuji Tuhan setiap waktu; puji-pujian kepada-Nya tetap di dalam mulutku. Karena Tuhan jiwaku bermegah; biarlah orang-orang yang rendah hati mendengarnya dan bersukacita.
2. Muliakanlah Tuhan bersama dengan daku, marilah kita bersama-sama memasyhurkan nama-Nya! Aku telah mencari Tuhan, lalu Ia menjawab aku, dan melepaskan aku dari segala kegentaranku.
3. Tujukanlah pandanganmu kepada-Nya, maka mukamu akan berseri-seri, dan tidak akan malu tersipu-sipu.
4. Orang yang tertindas ini berseru, dan Tuhan mendengarkan; Ia menyelamatkan dia dari segala kesesakannya.
5. Malaikat Tuhan berkemah di sekeliling orang-orang yang takwa, lalu meluputkan mereka. Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya Tuhan itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!
6. Takutlah akan Tuhan, hai orang-orang-Nya yang kudus, sebab orang yang takut akan Dia takkan berkekurangan. Singa-singa muda merana kelaparan, tetapi orang-orang yang mencari Tuhan, tidak akan kekurangan suatu pun.
Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya, alleluya
Ayat. (Yoh 8:12)
Akulah terang dunia. Barangsiapa mengikut Aku, ia tidak berjalan dalam kegelapan, dan ia akan mempunyai terang hidup.
Menjelang
Hari Raya Paskah, banyak orang Yahudi datang kepada Marta dan Maria
untuk menghibur mereka berhubung dengan kematian saudaranya. Ketika
Marta mendengar, bahwa Yesus datang, ia pergi mendapatkan-Nya. Tetapi
Maria tinggal di rumah. Maka kata Marta kepada Yesus, 'Tuhan, sekiranya
Engkau ada di sini, saudaraku pasti tidak mati. Tetapi sekarang pun aku
tahu, bahwa Allah akan memberikan kepada-Mu segala sesuatu yang Engkau
minta kepada-Nya.' Kata Yesus kepada Marta, "Saudaramu akan bangkit."
Kata Marta kepada-Nya, "Aku tahu bahwa ia akan bangkit pada waktu
orang-orang bangkit pada akhir zaman." Jawab Yesus, "Akulah kebangkitan
dan hidup! Barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun sudah
mati; dan setiap orang yang hidup dan percaya kepada-Ku, tidak akan mati
selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" Jawab Marta, "Ya
Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, anak Allah, Dia yang akan
datang ke dalam dunia."
Verbum Domini
(Demikianlah Sabda Tuhan)
U. Laus tibi Christe
(U. Terpujilah Kristus)
Renungan
Dalam Injil hari ini, Yesus membangkitkan Lazarus dari kematian di hadapan banyak orang yang datang untuk menghibur Maria dan Marta, saudara-saudari Lazarus. Orang-orang yang menyaksikan mukjizat tersebut bersukacita dan bersyukur kepada Tuhan atas kasih-Nya yang telah ditunjukkan kepada umat-Nya. Ini hanya sebagian dari apa yang Tuhan Yesus akan lakukan untuk umat-Nya.
Tuhan Yesus sangat mengasihi dunia sehingga Ia memperluas kasih serta kasih karunia penyelamatan kepada semua umat-Nya. Ia dengan sukarela memikul salib, bersedia menderita demi kita dan menggantikan kita. Penderitaan-Nya membebaskan kita dari dosa.
Hari ini kita merayakan peringatan wajib St. Marta, Maria, dan Lazarus. Marta, saudari Lazarus yang dibangkitkan Yesus, adalah orang yang diingatkan Yesus untuk tidak terlalu sibuk dengan hal duniawi, namun fokus kepada-Nya.
Setelah mendengar tentang kasih Allah dan teladan St. Marta, marilah kita renungkan hidup kita sendiri. Apakah kita sudah mengasihi Tuhan sebagaimana seharusnya, atau justru sibuk dengan banyak hal duniawi seperti yang pernah dilakukan Marta? Marilah kita mengikuti teladan orang-orang saleh yang hidup setia dan penuh iman kepada Allah, agar kita semakin mencintai Tuhan setiap hari.
Tidak ada komentar:
Silahkan memberikan komentar yang positif dan membangun